Sorong - Masyarakat Tionghoa yang beragama Buddha di Kota
Sorong, Provinsi Papua Barat, mengapresiasi kerukunan umat beragama di
daerah itu.
"Toleransi beragama di Kota Sorong sangat baik dan patut dicontoh
oleh daerah lain di Indonesia," kata keturunan Tionghoa yang menjabat
Sekretaris Majelis Buddhayana Indonesia Kota Sorong, Dekky di Sorong,
Senin.
Dia mengatakan, salah satu contoh di Kota Sorong Vihara tempat ibadah
masyarakat Tionghoa yang beragama Buddha berdekatan dengan Gereja namun
puluhan tahun tidak pernah ada masalah kerukunan terjalin baik.
Selain itu, kata Dekky, masyarakat di Kota Sorong juga sangat menghargai perayaan hari besar keagamaan.
"Masyarakat Tionghoa yang beragama Buddha di Kota Sorong menjalankan
ibadah perayaan tahun baru Imlek 2567 tahun 2016 dengan lancar dan aman
atas dukungan semua pihak," katanya.
Ia berharap agar kerukunan umat beragama di Kota Sorong yang terjalin baik ini, terus dipertahankan turun-temurun.
Dikatakan, tahun ini adalah tahun monyet api dan sesuai kepercayaan
orang Tionghoa tahun ini pertumbuhan perekonomian sangat baik.
Oleh karena itu, masyarakat Tionghoa yang beragama Buddha berdoa agar
tahun ini pertumbuhan perekonomian Indonesia terlebih khusus Kota
Sorong meningkat.
Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2016